Rabu, 05 Oktober 2011

Membaca Sirah Nabi Muhammad SAW Dalam Sorotan Al-Qur'an & Hadits-hadits Shahih



MEMBACA SIRAH NABI
MUHAMMAD SAW
DALAM SOROTAN AL-QUR’AN DAN HADITS-HADITS SHAHIH

M. Quraish Shihab

Penerbit Lentera Hati

Cetakan I, Juni 2011
xiii+1150 halaman
 

THALA' AL BADRU ALAYNA
طلع البدر علينا
ala‘a 'l-badru ‘alaynā
Ketika purnama tlah tiba
Oh the white moon rose over us

من ثنيات الوداع
min thaniyyāti 'l-wadā‘
Dari balik lembah Wada
From the valley of al-Wadā‘

وجب الشكر علينا
wajaba ash-shukru ‘alaynā
Bersyukurlah kita semua
And we owe it to show gratefulness

ما دعى لله داع
mā da‘ā li-l-lāhi dā‘
Kehadirannya Allah
Where the call is to Allah.

أيها المبعوث فينا
’ayyuha 'l-mab‘ūthu fīnā
Wahai utusan yang datang
Oh you who were raised among us

جئت بالأمر المطاع
ji’ta bi-l-’amri 'l-muā‘
Engkaulah sauri tauladan
Coming with a word to be obeyed

جئت شرفت المدينة
ji’ta sharrafta 'l-madīnah
Terangi kota suci madinah
You have brought to this city nobleness

مرحبا يا خير داع
maraban yā khayra dā‘
Selamat datang Sang Penyeru terbaik menuju ke jalan Allah
Welcome best caller to God's way



Tiga bulan lalu atau tepatnya  tanggal 5 Juli 2011, buku penting yang telah aku pesan hadir dalam genggamanku. Edisi perdana dengan harga special murah tetapi minus autograph dari Prof. Quraish shihab
(ini terjadi karena aku plin-plan…hiks…).

Perlu persiapan “khusus” bagiku untuk membaca buku ini supaya tidak lelah ataupun bosan. Maklumlah buku ini terdiri dari 1150 halaman sudah pasti akan melelahkan. Aku yakin siapapun yang melihat fisik buku ini umumnya akan berpikir untuk tidur saja. Ataupun jika ingin mengetahuinya, lebih baik didongengkan dari pada harus membacanya sendiri.
(hahaha… terus terang memang bisa juga sih buku ini dialih fungsikan menjadi bantal…
tebel banget boooo….).

Sejak dari awal Ramadhan 1432 H  hingga bulan oktober ini baru duapertiga bagian buku saja yang sudah aku lahap. Menikmati buku ini tidak seperti membaca novel, perlu banyak waktu untuk memahami dan meresapinya karena sesungguhnya buku ini adalah ilmu yang sangat berguna bagi kita, terutama bagi seorang muslim. Banyak sekali ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits-hadits shahih yang dijabarkan oleh Prof. Quraish Shihab sehingga pemahaman kita terhadap islam dan tauhid semakin mendalam.

Perjalanan hidup dan perjuangan panjang Nabi Besar Muhammad SAW dalam menegakkan agama tauhid di Jazirah Arab dikemas oleh Prof. quraish Shihab dalam sebuah buku dengan bahasa yang mudah untuk dicerna. Meskipun terkadang ada kalimat yang terkesan janggal ataupun kata-kata yang hurufnya kurang namun tidak mengurangi pemahaman kita akan isi dari buku ini.
Selain itu salah satu yang aku suka dari buku ini adalah upaya Prof. Quraish Shihab mengajak para pembaca untuk bisa mendewasakan daya pikir intelektualnya sehingga tidak terjebak dalam pemikiran dogmatis-mistis yang bisa menyesatkan.
Kisah Nabi Muhammad dan perjuangannya dibagi dalam enam bab, yaitu:
Bab I    : Kondisi Umum Masyarakat Menjelang Kelahiran Muhammad SAW
Bab II  : Pohon Keluarga Nabi Muhammad SAW
Bab III : Masa Kelahiran Hingga Kenabian
Bab IV : Periode Mekkah
Bab V  : Prosesi Hijrah
Bab VI : Periode Madinah

Membaca buku ini membuatku menyadari sekaligus memahami sesuatu yang sangat essential sebagai hamba Allah SWT dan semestinya sudah aku lakukan jauh-jauh hari (mungkin harusnya selagi aku masih kanak-kanak). Dan aku rasa tidak ada kata terlambat jika saat ini aku memulai lagi pelajaranku dari awal.

Aku rasa sungguh sangat keterlaluan sebagai umat islam tetapi tidak mengenal Nabinya, Sang Penyelamat umat manusia, Muhammad SAW.  Sebelumnya aku pernah membaca Biography,  Muhammad : His Life Based on the Earliest Sources karya Martin Lings a.k.a Abu Bakar Siraj Ad-din”. Selanjutnya saat ini dengan membaca karya Prof. Quraish Shihab yang mengupas tentang biografi Nabi Muhammad SAW dalam sorotan Al-Qur’an dan hadits-hadits, aku merasa bertambah “kaya”.

Jadi bagi teman-teman yang belum tahu banyak tentang sejarah perjalanan Nabi-Nabi, terutama sekali Nabi Muhammad SAW bisa memulai untuk mempelajarinya dari sekarang. Agar lebih mudah dan lebih bersemangat lagi untuk mempelajarinya, mungkin tidak harus karya Prof.  Quraish Shihab karena saat ini banyak perusahaan penerbitan yang mengeluarkan “Sirah Nabawiyah”. Dan aku yakin setelah mempelajarinya teman-teman sekalian akan menjadi pribadi (muslimin dan muslimah) yang lebih “Kaya”.

…Amien…



~* Rienz *~

0 komentar: