Perisai Mukmin Ke-20 : Istiqomah

Perisai Mukmin Ke-20 : Istiqomah

Tidak satu perisaipun yang dapat menjaga eksistensi keberlangsungan iman dan islam seorang mukmin melainkan dengan perisai istiqomah. Iman dan islam orang yang istiqomah tidak akan hilang atau surut diterjang maut sekalipun. Ia senantiasa berpegang teguh dengan aqidahnya sebagi wujud bahwa dirinya memenuhi janji dari syahadat yang diikrarkannya.

Allah SWT memberikan pelajaran dalam Al-Quran surat Fussilat ayat 30 :

سُوۡرَةُ حٰمٓ السجدة / فُصّلَت

إِنَّ ٱلَّذِينَ قَالُواْ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسۡتَقَـٰمُواْ تَتَنَزَّلُ عَلَيۡهِمُ ٱلۡمَلَـٰٓٮِٕڪَةُ أَلَّا تَخَافُواْ وَلَا تَحۡزَنُواْ وَأَبۡشِرُواْ بِٱلۡجَنَّةِ ٱلَّتِى كُنتُمۡ تُوعَدُونَ (٣٠)

Surah YANG DIJELASKAN

Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka [dengan mengatakan]: "Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih; dan bergembiralah kamu dengan [memperoleh] surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu". 
(30)

Ayat ini menandaskan bahwa orang yang memiliki perisai istiqomah hanya mengakui Allah sebagai Rabb-nya. Meskipun mereka diguncang berbagai cobaan dan gangguan namun aqidah islamiyah yang telah berakar di qolbunya dan pikiran akan selaulu menyelamatkan hidup mereka.

Dari: 50 PERISAI MUKMIN by Abdurrahman Al-Mukaffi