Senin, 30 April 2012
Tips Agar Iman Tetap Terjaga
Tips Tetap Menjaga Iman
Berikut ini sejumlah tips praktis harian untuk memelihara grafik
besar iman agar terus meningkat, yaitu ;
1. Kata Terakhir dan Kata Pertama. Pastikan bahwa "Allah" adalah
kata terakhir yang terucap sebelum anda terlelap, begitu juga kata pertama
terucap saat anda terbangun. Mudah-mudahan cara ini akan mendorong anda untuk
mengisi waktu diantara kedua saat itu dengan sebanyak mungkin mengingat Dia.
2. Bangun Malam Hari. Hal pertama berwudhulah dan sholatlah
di malam hari sendirian. Umar bin
Khattab R.A (semoga Allah SWT meridhoinya) selalu minta disediakan air di
sebelah tempat tidurnya. Begitu terbangun, tangannya dibasahinya dan
diusapkannya ke wajahnya, langsung bangkit berwudhu dan shalat.
3. Bukalah Al-Qur'an di tengah malam. Bacalah pelan-pelan di malam hari
sendirian dan baca terjemahannya juga. Resapi
maknanya, karena itu disampaikan Allah SWT khusus untuk anda.
4. Bangunkan Orang Lain.
Sebelum subuh bangunkan anggota keluarga anda yang lain dengan lemah lembut
untuk melakukan hal yang sama dengan anda.
5. Sholat Subuh Berjama'ah. Bagi laki-laki sholat subuh di masjid hampir-hampir wajib.
Sampai Rasulullah SAW berkata, “untuk orang munafiq, sholat berjama'ah yang
paling berat adalah isya' dan subuh”. Ada saja alasan untuk
menghindarinya. Bagi perempuan, sholat berjama'ah di rumahpun baik.
6. Bacakan Ayat dan Hadits. Pilihlah satu ayat Al-Qur'an dan satu hadits Rasulullah SAW
kepada orang-orang di rumah anda sebagai hadiah di pagi hari. Jadikan ayat dan
hadits itu bahan obrolan pertama anda sebelum berbincang tentang hal lain.
7. Baca Sirah Nabi. Usahakan membaca satu atau dua halaman sirah
Rasulullah SAW di pagi hari untuk menambah kecintaan dan keshidiqan kita kepada Muhammad Nabiyullah yang
namanya kita sebut dalam syahadat keislaman kita.
8. Sebelum Keluar Rumah.
Jangan lewati pintu rumah untuk berangkat bekerja atau menuntut ilmu urusan
lainnya, sebelum menyatakan tawakal kita hanya kepada Allah SWT dalam segala
urusan. Ucapkan "Bismillahittswakaltu 'Alallahi Laa Hawla Walaa Quwwata Illaa Billahi... Dengan
nama Allah aku bertawakal (menggantungkan semua urusanku) hanya kepada Allah,
tidak ada kemampuan kecuali denhan izin Allah.
9. Mendengarkan Al-qur'an. Usahakan tetap mendengarkan lantunan Al-Qur'an kemanapun anda
pergi, baik dari alat elektronik yang bisa di-stel atau dari senadung hafalan
bacaan anda sendiri.
10. 24 Jam Do'a.
Ucapkanlah berbagai macam do'a sehari-hari (mulai do'a masuk kamar kecil sampai
do'a berkendaraan) yang diajarkan Rasulullah, dengan niat hanya kepada Allah
SWT. Semakin kita tergantung hanya kepada Allah dalam segala urusan, semakin
independent kita dari pengaruh manusia lain, siapapun dia, setinggi apapun
jabatannya terhadap kita atau sebanyak apapun hartanya dibandingkan dengan diri
kita. Begitu Allah SWT melihat bukti bahwa kita hanya bergantung kepada-Nya,
pasti Dia akan mengangkat derajat kita
dihadapan manusia lain dan memudahkan semua urusan kita.
11. Kegiatan Utamaku Sholat. Aturlah agenda harian anda berdasarkan rotasi lima waktu sholat.
Rancanglah semua agenda kerja dan kegiatan sedemikian rupa yang membuat anda
sudah berada di tempat menunaikan sholat dalam keadaan berwudhu minimal 15
menit sebelum adzan berkumandang. Rasakanlah berkah demi berkah akan
dilimpahkan kepada anda.
11. Wudhu Sempurna.
Peliharalah wudhu anda selama mungkin. Berwudhulah dengan sempurna.
Perhatikanlah air yang menetes dari kulit wajah dan bagian-bagian tubuh anda
dan saksikanlah dosa-dosa anda bercucuran bersama air itu.
13. Sholat Terakhir.
Laksanakan sholat seakan-akan sholat anda itu sholat yang terakhir. Hadapkan
tubuh anda lurus-lurus ke arah Ka'bah Baitullah. Tundukkan jiwa anda di hadapan
Allah SWT, pencipta dan pemelihara hidup anda. Lafadzkan bacaan sholat anda
dengan penghayatan tinggi, kerendahan hati dan kehinaan diri dihadapan Allah
SWT.
14. Berpuasa. Lakukanlah puasa
sunnah sebanyak mungkin, karena orang yang berpuasa do'anya langsung dikabulkan
Allah SWT. Sedangkan do'a adalah senjata utama orang mukmin.
15. Berinfaq dan Bershodaqoh. Apapun bentuk harta yang anda miliki, itu sepenuhnya hak Allah
SWT. Gunakan harta itu sesuai dengan kehendak Pemiliknya yang sejati.
Perbanyak shodaqoh dan infaq untuk menunjukkan kepada Allah SWT, bahwa harta
yang ada pada kita sama sekali tidak mengganggu kesadaran kita, "Bahwa
ini semua milik Engkau ya Allah..."
16. Bersahabat. Bergaul
dan bersahabatlah sebanyak dan sesering mungkin dengan orang-orang yang
se-aqidah. Dahulukan iman, ibadah, ilmu dan amal sholih sebagai kriteria kita
memilih teman apalagi sahabat karib. Karena Rasulullah SAW berkata bahwa "di akhirat, kita akan dihidupkan
bersama dengan teman kita semasa hidup”. Bila bergaul dengan orang yang masih lemah iman atau bahkan
kafir, pasanglah niat yang kuat bahwa anda bergaul dengannya bertujuan membagi
kelezatan iman yang sudah kita rasakan.
Wallahu a'lam Bishshawab...
Sumber : Majalah Alia
Note : Artikel
ini aku dapat ketika menghadiri Dauroh MKI di Cilember dengan pembicara saat
itu Ust. Harris
Diposting oleh
atik
di
1:18:00 PM
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Bagikan ke X
Berbagi ke Facebook
Label:
Cerita Sehati MKI,
Cerita Taklim
Langganan:
Posting Komentar (Atom)



1 komentar:
terimakasih, saya akan coba tipsnya :)
Posting Komentar